Air terjun seringo - ringo

      Desa Silalahi, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, berada tepat di tepi Danau Toba, yang mana merupakan satu di antaranya danau terluas di Asia Tenggara.Namun siapa sangka, dibalik keindahan Danau Toba, terdapat wisata air terjun dengan pesona alam yang alam yang indah yang bernama Air Terjun Siringo-ringo.Untuk sampai di lokasi air terjun, pengunjung harus mendaki terlebih dahulu dan berjalanan selama lebih kurang 30menit.Tidak perlu khawatir saat melakukan perjalanan ke Air Terjun Siringo-ringo, karena sekarang telah dibangun jalan yang bisa dilewati pengunjung dengan aman.

   Memang dulu pertama kali pas saya ngunjungi air terjun ini, memang jalan menuju ke air terjunnya masih kurang bagus. Karena jalannya hanya seadanya saja. Menguji adrenalin lah.Selama melakukan perjalanan ke air terjun, pengunjung akan melihat keindahan alam dari Silalahi. Karena banyak sekali pohon yang menghiasi sepanjang perjalanan.Saat kita di jalan pun, di tengah jalan kita juga akan melihat keindahan dari Danau Toba. Karena lokasi air terjun berada di dataran tinggi, sehingga kita bisa melihat Danau Toba.

Sementara itu, selain melihat air terjun yang deras airnya, terdapt sebuah pohon besar yang biasanya digunakan pengunjung untuk duduk-duduk sambil melihat indahnya Air terjun seringo - ringo.Tidak hanya itu, pengunjung akan melihat banyak batu-batu besar disekitar air terjun tersebut.Tempat wisata air terjun siringo-ringo sangat cocok dijadikan sebagai tempat untuk menikmati alam. Banyak pengunjung lokal maupun mancanegara menyambanginya.Ketika weekend tiba, lokasi wisata ini pun dipadati pengunjung. 

Bisa dibilang air terjun siringo-ringo merupakan satu dari sekian banyaknya tempat wisata yang ada di Silalahi bahkan di pinggir Danau Toba.Saat pengunjung mengunjungi Air Terjun Siringo-ringo, tidak ada dipungut biaya sama sekali, alias gratis. Meski demikian, informasi yang dihimpun, walau berada di daerah pegunungan, tidak disarankan untuk berkemah di sana.Bagi yang ingin bermalam, sekitar lebih kurang satu kilometer terdapat penginapan yang bisa di sewa pengunjung. Untuk masalah harga, bervariasi tegantung tipe kamar yang diinginkan.Pengunjung yang berasal dari pusat Kota Medan, akan memakan waktu empat jam perjalanan darat dengan jarak tempuh sekitar 134 kilometer